Enduro Kompetisi 2022 kembali digelar di Kalsel

Gubernur Provinsi Kalsel, Sahbirin Noor saat melepas peserta Enduro Banua Kompetisi tahun 2022 di Kiram Park, Kabupaten Banjar, Sabtu (5/3). (ist)Ahmad Yani(wartaberitaindonesia.com)

Banjarbaru,wartaberitaindonesia.com – Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor mengharapkan even Enduro Banua Kompetisi dapat melahirkan para rider yang berkompeten di bidang balap motor.

Hal tersebut disampaikannya pada kegiatan  Enduro Banua Kompetisi tahun 2022 di Kiram Park, Kabupaten Banjar, Sabtu (5/3/2022).

Bacaan Lainnya

Sahbirin Noor mengatakan ajang balap motor enduro sebagai wadah untuk menjaring para atlet motor dan mengembangkan bakat telenta rider serta mendongkrak pertumbuhan ekonomi melalui sektor pariwisata olahraga.

“Karena Enduro kompetisi banua sebagai ajang balap motor mengembangkan prestasi para atlet. Apalagi kemaren kita sempat sukses mengadakan Uncle Hard Enduro bertarap internasional,” kata Sahbirin.

Sementara itu, Ketua Ikatan Motor Indonesia Kalimantan Selatan, Edy Sudarmadi mengatakan Even Enduro Banua merupakan kegiatan enduro kompetisi untuk mengasah kemampuan skil para rider dalam meningkatkan prestasi di ajang balap motor nantinya.

“Ajang enduro banua ini sebagai wadah  meningkatkan skil para atlet balap motor banua untuk berlaga diajang nasional maupun internasional,” ujarnya.

Oleh karena itu, nantinya dari hasil kegiatan ini dilakukan penjaringan atlet balap motor yang berkompeten yang akan mewakili Kalsel dalam mengikuti kejuaraan enduro nasional maupun internasional.

“Nanti kita lakukan penjaringan atlet berkompeten dibidang balap motor agar kedepan atlet Kalsel dapat meraih prestasi yang lebih tinggi diajang balap motor,” katanya.

Oleh sebab itu kedepannya even enduro banua lebih ditingkatkan soal kedisiplinan para panitia dan para peserta dalam kehadiran waktu pelaporan. Kalau telat akan dikenakan penalti. “Kedepan kedisiplinan akan ditingkatkan agar para atlet Kalsel dapat membentuk kepribadian yang lebih baik,” harapnya.

Ia berpesan agar para pembalap untuk tetap menggunakan alat seperti pelindung diri bila mana ada benturan sehingga tidak mengalami cedera. “Saya berpesan agar para pembalap memakai perlengkapan septi seperti helm, sarung tangan, sepatu, body protector, brace neck, kacamata trail dan Pakaian Offroad,” ungkapnya.

Dikesempatan yang sama, Kadispora Kalsel, Hermansyah menambahkan jumlah peserta mengikuti enduro banua kompetisi sebanyak 300 rider dari Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah.

“Jadi animo peserta sangat luar biasa terlihat yang ikut tidak hanya rider dari Kalsel tetapi dari Kalteng juga ikut,” kata Hermansyah.

Hermansyah mengatakan kegiatan enduro banua kompetisi akan menjadi agenda rutin Pemerintah Provinsi Kalsel yang akan dianggarkan secara khusus di Dinas Pemuda dan Olahraga Kalsel.

“Jadi kegiatan ini akan menjadi agenda rutin Pemprov Kalsel sehingga pembalap Kalsel dapat meningkatkan prestasi diajang  juara nasional maupun internasional,” ujarnya.

Untuk diketahui kegiatan even Enduro Banua Kompetsi merebutkan total hadiah ratusan juta rupiah.

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *