Pemprov Kalteng Dukung Atlet IODI Kalteng di BK PON XXI Yogyakarta

Teks foto: Wagub Edy Pratowo saat menerima perwakilan IODI Kalteng. (ist)

Palangka Raya, wartaberitaindonesia.com – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah selalu mendukung para generasi muda yang memiki talenta dan berprestasi. Salah satunya memberikan support untuk para atlet di Ikatan Olahraga Dancesport Indonesia (IODI) Kalteng yang mengikuti Babak Kualifikasi (BK) PON XXI yang akan dilaksanakan di Yogyakarta.

Hal ini disampaikan Wakil Gubernur (Wagub) Edy Pratowo beberapa waktu lalu saat menerima Sekretaris IODI Kalteng Henora Kofeno Nahan bersama salah satu atlet Dancefloor Kalteng Callysta Catriyona Agatha dan ketua umum LSR LPMT Kalteng.

Bacaan Lainnya

“Bapak Gubernur sudah memberikan instruksi bahwa kita harus mendukung generasi muda dan atlet-atlet yang memiliki talenta dan akan mengangkat nama Kalteng di kancah Nasional,” ujar wagub.

Selanjutnya Edy Pratowo menjelaskan kalau anggaran untuk para atlet melalui Dispora bisa segera segera diberikan.

“Kita juga akan menyiapkan bonus untuk para atlet dancefloor yang berhasil meraih mendali di BK PON Yogyakarta, ini untuk menambah semangat mereka,” ucapnya.

Terpisah Sekretaris IODI Kalteng Kafeno mengatakan akan memberangkatkan belasan atlet dancefloor dan para pendamping ke BK PON Yogyakarta.

“Pelaksanaan BK PON dimulai sejak tanggal 1 hingga 5 September 2023 dan kami berharap akan mendulang mendali sebanyak mungkin di berbagai kelas dancefloor yang diikuti,” ucapnya, Kamis 31 Agustus 2023 di Palangka Raya.

Ditempat yang sama salah satu pendamping atlet BK PON Yogyakarta yang juga ketua LSR LPMT Kalteng Agatisanyah mengucapkan terima kasih untuk dukungan dari berbagai pihak.

“Terima untuk Bapak Gubernur dan Wagub Kalteng, Plt Kadishut Kehutanan Kalteng, Direktur RSUD Doris Slyvanus, Anggota DPR RI Agustiar Sabran Ketua LBH PHRI sekaligus PH LSR Suriansyah Halim,” ucap pria yang kerap dipanggil Gatis ini.

Namun Gatis menyayangkan KONI Kota Palangka Raya tidak memberikan dukungan padahal para atlet IODI yang bertanding otomatis juga mengangkat dunia olahraga Kota Palangka Raya.

“KONI Kota Palangka Raya beralasan tidak memiliki saldo karena sudah habis untuk Porprov kemarin. Alhamdulillah kita tetap mendapatkan dukungan dari pihak-pihak yang peduli dengan prestasi para atlet,” tegasnya.

Ia juga meminta dukungan dan doa dari semua masyarakat Kalteng agar para atlet dancefloor yang mengikuti BK PON Yogyakarta mampu meraih prestasi dan mengharumkan Kalteng.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *