Banjarmasin, wartaberitaindonesia.com– Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Habib Umar Hasan Alie Bahasyim mengungkapkan rasa prihatinnya karena acara perpisahan SMA 1 Sungai Tabuk, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar digelar di salah satu Tempat Hiburan Malam (THM) di Kota Banjarmasin.
Sebelumnya, acara ini telah menuai kontroversi, mengingat dari unggahan di medsos tiktok, sungguh tidak mencerminkan etika dan moral sebagai pelajar.
“Ya, kami akan meminta keterangan perihal acara perpisahan di THM ini, bikin geram saja,” kata Habib Umar, Sabtu (10/5) di Banjarmasin.
Menurutnya, dari viralnya video sejumlah remaja di medsos ini membuktikan kondisi akhlak anak remaja semakin memprihatikan.
Semestinya, pola pengawasan harusnya diperketat karena aktivitas di THM rawan tindak kejahatan seperti mengkonsumsi minuman keras dan narkotik.
Ditambah lagi usia labil antara 15-18 tahun karena ditempat itu biasanya menawarkan karaoke, diskotik atau permainan.
“Ya, ini sangat disayangkan sekali, kami akan meminta keterangan langsung Disdik perihal masalah ini agar dikemudian hari tidak terulang,” ujar politisi PKS ini.
Di lain sisi lanjut Habib Umar, situasi kondisi sosial ekonomi orang tua mereka diyakini tidak semua memiliki kemampuan finansial yang sehat. Sehingga perpisahan tersebut tidak memberikan faedah atau skala manfaat dengan kondisi ekonomi yang belum stabil.
“Kami berpesan kepada anak-anak kita agar bisa berfikir lebih dewasa karena masa depan masih panjang,” tukasnya.
