Paringin,
wartaberitaindonesia.com – Ahmad Juliansyah tidak pernah membayangkan diberi kepercayaan oleh masyarakat untuk bisa mengawal Desa Muara Ninian, Kecamatan Juai, Kabupaten Balangan, dalam mengisi kekosongan kepala desa (Kades) setempat.
Ahmad Juliansyah menjadi Penjabat Kades yang usianya di bawah 30 tahun (usia produktif). Hal ini juga sebuah fenomena yang sering disebut dengan bonus demografi, dimana generasi usia produktif akan lebih banyak dan mendominasi dibanding usia non produktif.
“Kita tahu bahwa di desa banyak generasi muda yang memiliki potensi untuk mengembangkan ekonomi, salah satunya dengan memanfaatkan perkembangan teknologi digital meski kita menyadari kami harus berbenah dalam beberapa aspek namun kami selalu optimis bisa menciptakan sejarah dalam waktu yang singkat,” katanya.
Adapun beberapa hal yang sudah pihaknya lakukan, mulai dari Peringatan HUT RI, membuat logo desa sebagai identitas desa serta mengawal perencanaan pembangunan desa dengan baik.
“Selain itu kami di Desa Muara Ninian juga membangun slogan Manuntung yang artinya bekerja hingga tuntas. Manuntung sendiri juga memiliki akronim nelayani, santun dan Ggtong royong,” jelasnya.
“Saya harap generasi muda harus lebih berani terlibat aktif, terutama dalam membangun desanya masing-masing. Jangan takut memberikan gagasan-gagasan untuk membangun bangsa ini yang dimulai dari desa,” pungkasnya.
