BANJARMASIN, wartaberitaindonesia.com – Anggota Komisi III DPRD Banjarmasin Nanang Riduan mendesak, meminta pemko banjarmasin melalui dinas terkait segera melakukan perbaikan dan renovasi jalan tersebut.
Hal ini mengingat Kondisi Jalan Kampung Hijau, Kelurahan Sungai Bilu, Kecamatan Banjarmasin Timur yang sudah miring dinilai sangat membahayakan bagi penggunanya.
“Kondisi jalan titian di tepian Sungai Martapura itu harus segera diperbaiki, karena pondasinya miring. Kalau dibiarkan takutnya menjadi amblas,” ungkapnya.
Menurutnya, informasi warga menyebutkan bahwa jalan tersebut juga sering terendam air sungai, apabila kondisi Sungai Martapura pasang. “Kata warga, genangan air cukup tinggi hingga selutut orang dewasa. Ini tentu membahayakan,” sebutnya.
Apalagi, ucapnya, bagian jalan tersebut menyatu dengan pondasi rumah warga. “Dikhawatirkan, jika jalan ambrol, rumah warga akan ikut ambruk,” jelasnya.
Pihaknya berjanji, dalam waktu dekat akan berkoordinasi dengan pimpinan komisi III, untuk menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan dinas terkait, yakni Dinas PUPR dan Disperkim Banjarmasin untuk membicarakan perihal jalan tersebut.
“Kalau soal anggaran, pihak kita siap menyetujui usulan perbaikan jalan Kampung Hijau yang berada di tepi Sungai Martapura. Sebab, akan mendukung konsep wisata Sungai di Banjarmasin,” katanya.
Jalan tersebut tegasnya. sudah selayaknya untuk diperbaiki, karena sudah berumur sekitar 9 tahun, sejak dibangun 2016 silam.
Namun begitu, Nanang, tidak mau pembangunan jalan itu asal-asalan tanpa memperhatikan kualitas, spesifikasi, dan standar teknis yang seharusnya.
“Saran saya perbaikan jalan itu juga mempertimbangkan budaya lokal dan wisata sungai di Banjarmasin,” imbuhnya.
Ia juga mengapresiasi terhadap Walikota Banjarmasin HM Yamin, yang memerintahkan SKPD terkaitnya, untuk segera melakukan perbaikan terhadap jalan Kampung Hijau.
“Komisi III DPRD Banjarmasin siap mendukung dan memperjuangkan perbaikan Jalan Kampung Hijau,” tegasnya.
