Banjarmasin, wartaberitaindonesia.com – Dewam Pimpinan Wilayah (DPW) Perkumpulan Gerakan Kebangsaan (PGK) Kalsel
menggelar silaturahmi dengan tema Mendukung Pemilu dan Pilkada 2024 yang aman dan damai di Provinsi Kalsel”.
Kegiatan ini sendiri menghadirkan Kasubdid Politik Dit Intelkam Polda Kalsel Kompol Reinaldo S Kom M.AP dan puluhan peserta mahasiswa Universitas Muhammadiyah Banjarmasin (UMB).
“Seiring dengan membaiknya indeks demokrasi di Kalsel merupakan sisi nilai positif yang baik bagi daerah agar bisa dipertahakan dan terus ditingkatkan,” ujar
Ketua DPW PGK Kalsel Abdan Syakura MPD di sela acara yang digelar disalah satu hotel di Banjarmasin, Jumat (10/6/2022).
Menurutnya hal ini dibuktikan dengan minimnya potensi konflik serta semakin sadarnya masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya disetiap pergelaran pasta demokrasi.
“Ini tugas kita bersama seluruh komponen masyarakat agar bisa bersama-sama menjaga Banua tetap aman, damai, sejuk dan kondusif,” ucanya.
Ia mengatakan dirangkulkan mahasiswa UMB ini untuk ikut serta dalam acara ini karena mereka selain menjadi generasi penerus bangsa tentu saja peran mereka sangat diperlukan, diantaranya harus bijak menggunakan medsos sehingga tidak mudah terhasut segala informasi yang diterima tanpa ada kejelasan sumbernya. Apalagi jika itu bersentuhan dengan tahapan pelaksanaan pemilu maupun pilkada
“Segala informasi bisa sampai ke mereka karena itu adik-adik harus bisa bersikap cerdas dan bijak, ” harapnya.
Sementara Kasubdid Politik Dit Intelkam Polda Kalsel Kompol Reinaldo
menuturkan menjaga keamanan dan kondusifitas serta Kamtibmas merupakan kewajiban setiap warga negara, minimal bisa berperan dari hal kecil setiap personal, misalnya saja tidak mudah terprovokasi, menghargai perbedaan pandangan, pendapat maupun pilihan karena itu hak setiap orang termasuk momentum Pemilu dan Pilkada serentak 2024 nanti.
“Mari kita jaga bersama Lamtibmas di lingkungan kita, jadilah warga negara yang cerdas sebagai esensi negara yang berdaulat dan menjunjung tinggi keberagaman,” imbaunya.