Komisi II Kunjungi BPD Bali terkait Optimalisasi PAD

Teks foto : Rombongan Komisi II DPRD Kalsel saling bertukar cindera mata usai kunjungan ke BPD Bali dalam rangka studi komparasi terkait optimalisasi PAD, Senin (29/4). (Istimewa)

Denpasar, wartaberitaindonesia.com – Komisi II DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) didampingi Bank Pembangunan Daerah (BPD) Kalsel melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke BPD Bali, Senin (29/4/2024).

Adapun tujuan Kunker ini dalam rangka studi komparasi terkait optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Bacaan Lainnya

“Dari hasil diskusi tadi banyak sekali hal-hal yang harus kita tingkatkan di banua khususnya Bank Kalsel,” kata Ketua Komisi II DPRD Kalsel Imam Suprastowo di sela-sela Kunker.

Diakuinya Kalsel masih tertinggal perihal digitalisasi akses keuangan untuk berbagai kalangan masyarakat yang masih belum merata
karena itu Komisi II merasa penting evaluasi teknologi hingga pemerataan digitalisasi.

“Kami berharap dari evaluasi teknologi hingga pemerataan digitalisasi penting sehingga BPD Kalsel bisa menjadi lebih maju, lebih baik, itulah menjadi fokus kita,” katanya.

Ia menambahkan secara menyeluruh banyak sekali PR yang harus dicarikan solusinya sebab hal ini demi optimalisasi potensinya besar bagi PAD.

Selain itu perhatian serta dukungan semua sektor sangat diperlukan dalam menumbuhkan kembangkan sektor usaha lokal khususnya apresiasi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Kalsel agar bisa mendorong digitalisasi tersebut.

“Kita akan hearing nanti, bersama semua BUMD, Bank Kalsel, Jamkrida dan Bangun Banua akan kita undang untuk RDP,” tambahnya.

Direktur Utama BPD Bali, I Nyoman Sudharma mengungkapkan BPD Bali terus berupaya meningkatkan transformasi digital dalam melakukan layanan perbankan guna mewujudkan bank yang kuat, berdaya saing tinggi dan terkemuka dalam melayani UMKM serta berkontribusi bagi pertumbuhan perekonomian daerah yang berkelanjutan.

“Semoga hasil studi komparasi ini diharapkan segala prestasi maupun hal-hal positif yang dilakukan BPD Bali dapat diterapkan di BPD Kalsel, begitu pula sebaliknya,” tuturnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *