Partai Golkar Batola targetkan 60 persen Caleg 2024 dari usia muda

Ketua DPD Partai Golkar Batola H Rahmadian Noor memberikan arahan rapat pleno Golkar diperluas, Selasa (22/02/2022) sore.(Foto: Istimewa) Zoeanda LD/Ibrahim(wartaberitaindonesia.com)

Marabahan,wartaberitaindonesia.com -Menghadapi pemilihan legislatif tahun 2024 yang akan datang, Ketua DPD Partai Golkar Barito Kuala (Batola) H Rahmadian Noor telah mempersiapkan calon-calon legislatif yang akan bertarung.

Kader Partai Golkar Batola saat mengikuti rapat pleno Golkar diperluas, Selasa (22/02) sore.(Foto: Istimewa)Zoeanda LD/Ibrahim(wartaberitaindonesia.com)

Rahmadian mengatakan saat ini pihaknya sedang mempersiapkan nama-nama tersebut sesuai dengan aturan organisasi di Golkar yang dibahas pada saat rapat pleno Golkar diperluas, Selasa (22/02/2022) sore.

Bacaan Lainnya

“Kita akan menyiapkan nama-nama calon 100 persen, yaitu 35 sesuai dengan jumlah kursi anggota DPRD, artinya kami menyiapkan 70 nama, yang mana 70 itu 30 persennya keterwakilan perempuan dan seluruh organisasi yang terkait dengan Golkar mulai dari organisasi sayap Golkar seperti AMPI dan al-hidayah,” terangnya.

Rahmadian juga akan meminta mereka memberikan masukan nama-nama yang yang nanti akan menjalani tahapan seleksi untuk caleg yang akan bertarung pilek 2024 akan datang.

Diharapkannya nama-nama yang diusulkan akan mempunyai kualitas dan potensi yang baik tingkat keterpilihan yang tinggi sehingga apa yang menjadi harapan Partai Golkar lebih maksimal.

Untuk tingkat Kabupaten sekarang ada 16 kursi, kemudian untuk provinsi itu ada 2 tentunya kami menargetkan yang akan datang ini paling tidak bisa bertahan di angka-angka tersebut, di Kabupaten bertahan di 16, dan provinsi bertahan di angka 2.

“Tentu kami akan melakukan upaya-upaya semaksimal mungkin supaya angka 16 itu dan angka 2 untuk Provinsi bisa ada penambahan,” cetusnya.

Ia menegaskan dengan komposisi kepengurusan mulai dari kabupaten sampai ke tingkat desa itu sudah didesain sedemikian rupa, bahwa 60 persennya itu adalah usia muda. Jadi dengan sendirinya orang-orang yang akan mencalon nanti tidak jauh dari kisaran tersebut.

“Jadi kalau putra daerah yang mencalon kami berharap hasilnya akan lebih maksimal, dalam 2 tahun mendatang waktu yang tentu tidak lama dan kita harus memanfaatkan waktu sebaik mungkin untuk bersiap lebih dini, untuk bersiap semakin matang persiapan maka semakin baik hasilnya. Saya termasuk orang yang menghargai proses, saya meyakini bahwa proses itu tidak akan pernah mengkhianati hasil” pungkasnya.

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *