Banjar, wartaberitaindonesia.com – Selama pandemi Covid-19 Kelompok Kerja Guru (KKG) tingkat SD dilakukan secara daring (online). Pada hari Senin, 18 Juli 2022, telah dilaksanakan KKG secara luring kembali di KKG Gugus 1 Kecamatan Aluh-Aluh, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.
KKG sendiri adalah sebuah forum organisasi atau perkumpulan guru-guru sekolah dasar yang mempunyai kegiatan pembinaan dan pengembangan serta pemberian
informasi–informasi di bidang pendidikan dalam rangka meningkatkan kualitas dan profesionalitas pribadi guru dalam proses belajar mengajar guna menyesuaikan tuntutan perkembangan ilmu pengetahuan teknologi dan seni.
Beberapa jalan di Kecamatan Aluh-Aluh Kabupaten Banjar adalah kawasan rawan banjir.
Karena posisi jalan yang pinggiran sungai, sehingga apabila ada kenaikan air maka sebagian kawasan seringkali terendam banjir.
Selain itu, ada beberapa bagian jalan yang berlubang, menyebabkan akses menuju kesana sedikit menantang.
Hal ini juga terjadi di beberapa halaman sekolah dan rumah penduduk desa, SDN Aluh-Aluh Besar 1 yang menjadi tempat KKG kali ini pun juga terdampak bila air laut pasang.
Pelaksanaan KKG ini sekaligus Pengabdian Kepada Masyarakat oleh Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Program Studi PGSD FKIP Universitas Lambung Mangkurat yang terdiri dari dosen dan mahasiswa. Kegiatan Pengabdian ini bertemakan “Pendampingan Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Muatan Lokal dan Pelajar Pancasila dalam Implementasi Kurikulum Merdeka.
Ketua Tim Pengadi Dr. Noorhapizah, ST., M.Pd. mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan Program Dosen Wajib Mengabdi (PDWM).
Selama kegiatan ini Didampingi Diani Ayu Pratiwi, M.Pd, dan dibantu 8 orang mahasiswa Program Studi PGSD FKIP ULM Dr. Noorhapizah, ST., M.Pd. memaparkan materi tentang bagaimana cara mengembangkan bahan ajar berbasis muatan lokal dan Pelajar Pancasila, yang dihadiri oleh 45 orang guru dari 6 Sekolah Dasar KKG Gugus 1 Kecamatan Aluh-Aluh Kabupaten Banjar.
Pengabdian Kepada Masyarakat oleh Tim Pengabdi PGSD pada KKG di Kecamatan Aluh-aluh (18/07), berkisar tentang cara menulis bahan ajar serta pengembangannya.
Presentasi dimulai dari tim dosen yang menyampaikan tentang strategi penulisan serta unsur dan ketentuan terkait dalam pembuatan bahan ajar.
Dilanjutkan oleh tim mahasiswa yang menjelaskan tentang cara mendesain bahan ajar dengan menggunakan teknologi yang kini bisa diakses oleh siapa saja.
PkM PGSD Universitas lambung mangkurat banjarmasin tersebut berjalan secara tertib dan lancar ditutup dengan pemberian buku bahan ajar berbasis muatan lokal tadi oleh Tim kepada sekolah-sekolah yang tergabung dalam KKG tersebut.
Selama Kegiatan ini mendapat apresiasi dari Pengawas Sekolah Gugus 1 Kecamatan Aluh-Aluh, Drs. Joko Suwarno, S.Pd. mengatakan dalam kegiatan tim pengabdi PGSD FKIP ULM dapat memberikan motivasi kepada guru-guru untuk membuat bahan ajar sesuai dengan keunikan sekolah, dalam konteks Kurikulum Merdeka.
Dan ia meminta kepada guru yang hadir agar segera merealisasikan bahan ajar yang sudah di latih.